Headlines News :
Home » , , » Aki Kawasaki Ninja 250, Jika Setrum Hilang Total

Aki Kawasaki Ninja 250, Jika Setrum Hilang Total

Written By www.sandhiserver.com on Kamis, 28 Februari 2013 | 10.06


sumber : www.OTOMOTIFNET.com
Untuk hidupkan mesin Kawasaki Ninja 250R, sipnya pakai electric starter. Tinggal tekan tombol, maka dinamo starter akan lebih ringan memutar engine. Tapi, fungsi elektrik starter nggak akan baik jika performa aki masalah. Terutama jika arus listrik kehilangan atau kurang arus setrum.

Penyebab setrum aki berkurang banyak faktor. Bisa dari kabel positif korslet, ngeground ke masa bodi atau motor lama tidak dipakai. “Tapi, jangan sampai dapat masalah kehilangan setrum tanpa sebab. Ini yang mesti diwaspadai pemilik Kawasaki Ninja 250R,” ucap Anky Heri Setyawan meknik Pro Tuner.

Apalagi cirinya lampu-lampu indikator di panel spidometer tak bersinar semua. Nah, jangan coba-coba motor sampeyan dorong. Gak mau hidup.

“Di motor rakitan tahun 2010-2011, dulu saya sering temui masalah seperti itu. Biasanya ada sepul yang terbakar. Umumnya motor tersebut sering dipakai buat kebut-kebutan dan bukan saat pertama mau dihidupkan. Selain masalah tadi, paling akinya soak,” timpal Nurfaizin dari Brian Motor.

Aki soak pun sama gejalanya dengan mati total. Sebab tidak ada arus setrum yang keluar dari aki untuk dipakai komponen kelistrikan dan pengapian di motor. Seperti di komponen elektrik starter, klakson, sein bahkan komponen pengapian CDI arus DC. Cuma, biar masing-masing part aman dari korslet, di Ninja 250R di lengkapi sekring.




Selain karena umur pakai, aki soak juga bisa dipengaruhi prilaku pemilik motor juga komponen lain. Seperti motor jarang dipakai dan dipanaskan. Atau, yang sudah disebut sebelumnya. Makanya setrum aki cepat berkurang. Terlebih jika tidak dibantu cas alias charge ulang.

Cuma kalau aki masih bagus tapi setrumnya masih tetap mati total, sampeyan jangan panic. Coba cek sekring utama yang letaknya boks sekring tepat di dekat bendik starter. Mungkin sekring kendur atau putus. Sehingga tidak bisa lagi mengalirkan setrum ke komponen kelistrikan dan pengapian.

“Itu seperti sekring utama dari aki untuk disebar ke semua komponen lewat boks sekring di bawah jok. Jika soketnya kendur atau sekring putus, maka tidak ada arus yang keluar,” imbuh Anky di Jl. Mertasari No. 98, Suwung Kangin, Denpasar, Bali.




Macam Merk Aki Ninja 250

Aki Kawasaki Ninja 250R yang punya spek beda dengan motor bebek atau skubek, konon katanya susah didapat dan mahal harganya. So, tak heran jika masih ada pemilik yang mengeluh.

“Aki asli banyak di jual bengkel resmi Kawasaki. Cuma memang lebih mahal karena speknya lebih tinggi dari motor biasa. Yaitu, Rp 900 ribuan. Tapi, aki aftermarketnya juga ada. Seperti merek MF, Toyo dan Motobatt yang dijual sekitar Rp 250 s/d 500 ribuan,” terang Nur di Jl. Bekasi Timur Raya, Km. 18/2C, Pulogadung, Jakarta Timur.

Aki tipe lithium buatan Jepang merek Shorai juga bisa jadi pilihan. Memiliki spesifikasi 12V/18Ah, amperenya terbilang cukup besar. “Jadi tinggal disesuaikan saja,” jelas Marcell, marketing Jiester MotoModification Shop, Jl. Arteri Kelapa Dua No. 5A, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telepon (021) 534-9360.
Share this article :
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Be Our Fans !

Top Post

Arsip Oke Media

 
Support : seo Copyright © 2012 - 2014/2015. Oke Media - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Edit By Idel Brodsky
Creator Oke Media by Sandhi Foreverz