10 Cara Paling Buruk Mengakhiri Kisah Cinta -
Meski tak lagi sejalan secara hati, tak berarti mengakhiri kisah cinta
harus dengan cara yang tak mengenakkan. Inilah cara-cara terburuk saat
orang memutuskan cintanya dengan seseorang. Mengakhiri cinta dengan
orang yang kita sayangi memang bukan perkara mudah. Rasa sakit dan
kecewa tentu menyelimuti dengan dalam.
Tak
heran demi melepaskan kekesalan cara putus dengan orang terkasih pun
sering ditempuh dengan cara yang tak mengenakkan. Inilah cara-cara buruk
yang banyak dilakukan orang saat berpisah dengan kekasihnya, seperti
disitat dari 100bestdatingsites.
1. Surat
Media
ini banyak digunakan orang untuk mengakhiri hubungan yang meregangkan
jarak baik karena perseteruan atau persleingkuhan. Meskipun sulit untuk
memecahkan masalah secara pribadi, namun menulis surat bukanlah cara
terbaik untuk ditempuh dan sebaiknya dihindari.
2. SMS
Sangat
tak mengenakkan ketika Anda membuka ponsel dan disambut dengan kalimat,
“Sepertinya kita harus menjadi teman.” Jadi, tak peduli apa yang Anda
katakan atau bagaimana Anda mengatakan hal tersebut, faktanya tetap
bahwa mengirimkan pesan teks putus cinta lewat pesan merupakan cara
menyedihkan dan terkesan membuang seseorang.
3. Lewat telepon
Memutuskan
lewat telepon hanyalah cara seorang pengecut karena Anda tidak ingin
menemuinya secara pribadi untuk mengatakan keputusan tersebut.
4. E-mail
Sebenci
apapun Anda ingin memutuskan pasangan, berdiam diri dan memutuskan tali
cinta lewat e-mail adalah cara yang bakal membuat pasangan terluka.
Kemungkinannya, dia akan membaca e-mail tersebut pada saat yang tak
terduga sehingga akan menyisakan sedikit ruang yang menyakitkan
untuknya.
5. Menyampaikan pada teman
Menyimpan
kata-kata tak mengenakkan yang dikomunikasikan ke orang lain untuk
disampaikan kepada Anda bukan cara santun yang bisa dilakukan. Jangan
sampai perbincangan tersebut justru menjadikan gosip tak sedap di antara
teman-teman Anda. Ingat, putus adalah urusan pribadi yang sebaiknya
tidak diumbar dan biarkan dia mendengarnya pertama kali dari mulut Anda.
6. Facebook/Twitter
Berteriak-teriak
di jejaring sosial sehingga seluruh dunia bisa melihat bukanlah cara
bijak untuk ditempuh. Ketika hubungan hancur dan Anda kembali menjadi
lajang tak berarti Anda harus berbuat memalukan mantan pasangan. Banyak
cara lain yang lebih santun untuk dipilih bukan?
7. Pengaruh orang lain
Memutuskan
seseorang memang dibutuhkan keberanian yang datangnya dari dalam hati.
Karenanya, menyoal alasan putus pun sebaiknya tidak dikarenakan orang
lain yang berusaha memengaruhi Anda. Seberapapun orang tersebut
memberikan pengaruh terhadap Anda sebaiknya jangan membiarkan pengaruh
tersebut yang mendorong keputusan putus cinta Anda terhadap pasangan.
Jadi, pikirkan baik-baik sebelum Anda melangkah lebih jauh.
8. Memutuskan di depan publik
Ketika
Anda sedang makan bersama di restoran atau hangout di mal, Anda sengaja
memanfaatkan momen tersebut untuk memberitahukan keputusan akhir dari
hubungan yang tak bisa terus dijalankan. Hal ini sangat tidak etis untuk
dipilih. Sebaliknya untuk mengutarakan keputusan tersebut, sebaiknya
pilihlah lokasi yang tenang seperti rumah atau taman sehingga Anda
mengecewakan orang tersebut dengan lembut.
9. Menghilang begitu saja
Menghindari
kekasih Anda secara mendadak adalah hal yang harus dihindari. Suka atau
tidak ketika sesuatu hal buruk terjadi pada Anda, tundalah perpisahan
tersebut dan muncullah di hadapannya dengan sopan dan tidak menjadi
pengecut yang kabur begitu saja. Menghilang hanya akan membuat
perpisahan jadi lebih sulit.
10. Membiarkan dirinya tahu dari teman
Ketika
Anda ingin mengakhiri hubungan cinta, salah satu cara termudah untuk
dilakukan yakni memberitahunya secara langsung tentang hubungan Anda.
Salah satu cara yang paling sedih ketika Anda mengakhiri hubungan adalah
memasukkan orang asing yang tak ada sangkut pautnya dalam keputusan
tersebut sebagai mediator keputusan Anda.
Sumber